Loading

Choose Your Languange

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Your solutions

Sunday, June 5, 2011

PERATURAN SEPAK BOLA

PERATURAN SEPAK BOLA

Catatan Mengenai Peraturan Permainan
Perubahan

Berdasarkan kesepakatan di dalam Asosiasi Anggota yang bersangkutan dan sesuai dengan prinsip-prinsip yang terdapat dalam peraturan ini.Penerapan apaeraturan Permainan ini dapat dimodifikasi untuk pelaksanaan pertandingan yang pemainnya berusia di bawah 16 tahun,sepakbola wanita,sepakbola veteran(usia di atas 35 tahun) dan pemain yang cacat.
Perubahan yang diperkenankan adalah terhadap:
- Ukuran lapangan permainan
- Ukuran,berat dan bahan dasar bola
- Lebar gawang dan tinggi mistar/palang gawang dari tanah
- Lama waktu permainan
- Pergantian pemain


Perubahan lain dari yang disebut di atas hanya dapat dilakukan dengan persetujuan Dewan Asosiasi Sepakbola Internasional.
Pria dan Wanita
Penyebutan jenis kelamin pria pada Peraturan Permainan ini dalam hubungannya dengan wasit,asisten wasit,pemain dan para official hanya untuk memudahkan dan berlaku baik untuk pria maupun wanita.Perubahan mulai berlaku pada tanggal 1 juli 2005.
Peraturan 1-Lapangan Permainan
Permukaan Lapangan
Pertandingan dapat dilakukan dilapangan yang permukaannya dilapisi dengan rumput asli atau buatan/artificial.Sepanjang ketentuan tentang itu ditetapkan dalam peraturan kompetisi yang berlaku.
Ukuran
Lapangan permainan sepakbola harus berbentuk empat persegi panjang,dan garis samping(touch line) harus lebih panjang dari garis gawang(goal line).
Panjang: Minimal 90 m (100 yard) dan Maksimal 120 m (130 yard)
Lebar: Minimal 45 m (50 yard) dan Maksimal 90 m (100 yard)
Standar Lapangan Sepakbola Internasional
Panjang: Minimal 100 m (110 yard) dan Maksimal 110 m (120 yard)
Lebar: Minimal 64 m (70 yard) dan Maksimal 75 m (80 yard)
Marka Lapangan
Lapangan permainan sepakbola ditandai dengan garis. Garis-garis ini termasuk dalam daerah permainan yang dibatasi. Dua garis batas batas yang panjang disebut garis samping. Dua garis yang pendek disebut garis gawang. Lebar garis-garis ini tidak lebih dari 12cm(5 inci).
Lapangan permainan ini dibagi dalam dua bagian oleh sebuah garis tengah. Titik tengah terdapat pada pertengahan garis tengah dan dikelilingi oleh sebuah lingkaran dengan radius 9,15 m (10 yard).
Daerah pinalti dibuat pada masing-masing ujung lapangan permainan, yaitu berupa dua buah garis tegak lurus dengan garis gawang dibuat pada sisi kiri dan kanan gawang. Dengan jarak 16,8 M (18 yard) diukur dari bagian sebelah dalam tiang gawang. Pada setiap daerah pinalti dibuat sebuah titik pinalti yang berjarak 11 M (10 yard) dari titik tengah antara kedua tiang gawang dan sama jaraknya dengan tiang gawang tersebut.Diluar daerah pinalti dibuat suatu garis busur/lingkaran dengan radius 9,15 M (10 yard) dari masing-masing titik pinalti.
Tiang bendera dengan tinggi tidak kurang dari 1,5 M (5 kaki) yang bagian atasnya tumpul dan dengan bendera terpasang,ditempatkan pada setiap sudut lapangan. Busur tendangan sudut, dari setiap bendera sudut dibuat seperempat lingkaran dengan radius 1 M (1 yard) ke dalam lapangan permainan.
Daerah gawang terdapat pada masing-masing ujung lapangan dan harus ditempatkan pada bagian tengah masing-masing garis gawang. Lebar gawang adalah 7,32 M (8 yard) dan jarak dari bagian paling bawah mistar/palang gawang ke tanah adalah 2,44 M (8 kaki). Tiang gawang dan mistar harus berwarna putih.
Peraturan 2-Bola
Kualitas dan Ukuran
Spesifikasi Bola adalah:
- Berbentuk bundar/bulat.
- Terbuat dari kulit atau bahan lain yang sesuai.
- Lingkaran tidak labih dari 70cm(28 inci) dan tidak kurang dari 68cm(27 inci).
- Berat tidak lebih dari 450g(16 oz) dan tidak kurang dari 410g(14 oz) pada saat dimulainya pertandingan.
- Tekanan udara dengan 0,6-1,1 atm (600-1100 g/cm2) pada permukaan laut (8,5 lbs/sq inci-15,6 lbs/sq inci).
Penggantian bola yang rusak
Jika bola rusak atau kurang berfungsi dengan baik ketika pertandingan sedang berlangsung maka:
- Pertandingan harus dihentikan sementara.
- Pertandingan dilanjutkan dengan menjatuhkan bola pengganti pada tempat dimana bola pertama mengalami kerusakan.
Jika bola pecah atau rusak ketika dalam permainan pada waktu akan dilakukan tendangan permulaan,tendangan gawang,tendangan sudut,tendangan hukuman atau lemparan ke dalam:
- Maka pertandingan dilanjutkan sesuai keadaan saat itu.
- Penggantian bola selama pertandingan berlangsung tidak dapat dilakukan tanpa ijin/perintah wasit.
Keputusan Dewan Asosiasi Sepakbola Internasional
Dalam suatu kompetisi,hanya boola yang memenuhi persyaratan teknis minimal yang ditentukan dalam peraturan 2,yang di ijinkan untuk digunakan/dipakai. Dalam pertandingan kompetisi FIFA dan dalam kompetisi yang dikelola berdasarkan ketentuan konfederasi,hanya bola yang memenuhi syarat saja yang dapat dipergunakan,yaitu memiliki salah satu dari tiga symbol berikut ini:
- Logo resmi “FIFA APPROVED”
- Logo resmi ”FIFA INSPECTED”
- Logo resmi “INTERNATIONAL MACHBALL STANDARD”.
Peraturan 3-Jumlah Pemain
Pemain-pemain
Suatu pertandingan dimainkan oleh 2 tim,masing-masing tim paling banyak terdiri dari 11 pemain dan satu diantaranya menjadi penjaga gawang. Suatu pertandingan tidak boleh dimulai apabila pemain dari salah satu tim kurang dari 7 orang.
Kompetisi Resmi
Pergantian pemain yang di ijinkan dalam suatu pertandingan resmi yang di organisir sesuai dengan ketentuan FIFA,Konfederasi atau Asosiasi-Asosiasi Anggota,maksimal sebanyak tiga pemain pengganti.
Dalam semua pertandingan,nama-nama cadangan harus diberikan kepada wasit sebelum pertandingan.nama pemain yang tidak tercantum di daftar pemain cadangan tidak boleh ikut serta dalam pertandingan.
Pemain yang di usir sebelum tendangan permulaan(kick off) dilaksanakan,dapat/boleh diganti dengan salah seorang pemain pengganti yang telahh didaftarkan.
Tidak boleh mengganti pemain pengganti yang telah dikeluarkan baik sebelum tendangan permulaan(kick off) atau setelah permainan dimulai.

Peraturan 4-Perlengkapan Pemain
Keselamatan
Pemain dilarang menggunakan perlengkapan apapun yang dapat membahayakan dirinya atau pemain lainnya(termasuk segala macam perhiasan).
Perlengkapan dasar /utama yang wajib dipakai oleh seorang pemain adalah:
- Baju kaos/kemeja olahraga
- Celana pendek
- Kaos kaki
- Pelindung tulang kering(shinguards)
- Sepatu.
- Seluruhnya tertutup oleh kaos kaki
- Terbuat dari bahan yang sesuai(karet,plastic atau bahan sejenis)
- Memberikan tingkat perlindungan yang memadai.
Tiap penjaga gawang harus memakai kaos yang warnanya berbeda dengan warna kaos pemain lainnya,wasit dan asisten wasit.

Peraturan 5-Wasit
Wewenang Wasit
Setiap pertandingan sepakbola dipimpin oleh seorang wasit yang wewenangnya mutlak dalam menegakkan Peraturan Permainan pada peretandingan dinmana dia di tugaskan.
Kekuasaan dan Tugas Wasit:
- Menegakkan peraturan permainan
- Memimpin pertandingan bekerjasama dengan asisten wasit,dan bila perlu dengan ofisial keempat
- Memastikan bahwa setiap bola yang dipakai telah memenuhi persyaratan
- Memastikan bahawa perlengkapan yang dipakai pemain telah memenuhi persyaratan
- Bertindak sebagai pencatat waktu dan mencatat hasil pertandingan
- Membuat keputusan untuk menghentikan,menunda atau mengakhiri pertandingan atas setiap pelanggaran peraturan
- Membuat keputusan untuk menghentikan,menunda atau mengakhiri pertandingan karena adanya gangguan /campur tangan pihak luar dalam bentuk apapun
- Menghentikan pertandingan jika menurut pendapatnya seorang pemain mengalami cidera serius dan memastikan bahwa pemain tersebut telah diangkut keluar lapangan
- Permainan tetap dilanjutkan sampai bola diluar permaina,jika menurut pendapatnya pemain hanya cidera ringan
- Memastikan bahwa setiap pemain yang mengeluarkan darah karena cidera,meninggalkan lapangan permainan.Pemain hanya boleh kembali masuk ke lapangan permainan setelah menerima isyarat dari wasit,yang telah yakin bahwa pendarahan telah berhenti
- Permainan tetap dilanjutkan bila tim yang dirugikan mendapat keuntungan dari pelanggaran tersebut
- Memberikan hukuman terhadap pelanggaran yang paling berat
- Menjalankan tindakan disiplin terhadap pemain yang melakukan pelanggaran,baik berupa kartu kuning maupun kartu merah
- Melakukan tindakan terhadap ofisial tim yang bertindak tidak sopan
- Bertindak atas saran asisten wasit mengenai insiden yang tidak dilihatnya
- Melarang orang yang tidak berkepentingan masuk lapangan permainan
- Memulai kembali pertandingan setelah dihentikan
- Menyerahkan kepada pejabat yang berwenang laporan pertandingan termasuk pemberitahuan mengenai beberapa tindakan disiplin yang dilakukan terhadap pemain,dan/atau ofisial tim dan segala insiden lainnya yang terjadi sebelum,selama,dan setelah pertandingan.

Peraturan 6-Asisten Wasit
Tugas-tugas
Ditetapkan dua orang asisten wasit yang tugas-tugasnya, tergantung keputusan wasit adalah untuk mengisyaratkan:
- Bahwa keseluruhan bagian bola telah keluar lapangan permainan
- Pihak mana yang berhak untuk suatu tendangan sudut, tendangan gawang atau lemparan ke dalam
- Bahwa seorang pemain dapat dihukum karena berada dalam posisi offside
- Apabila ada permintaan untuk penggantian pemain
- Tentang terjadinya pelanggaran atau insiden lain yang tidak terlihat/dilihat wasit
- Tentang terjadinya pelanggaran dan ketika itu asisten wasit berada lebih dekat dengan tindakan tersebut dari pada wasit(hal ini termasuk dalam keadaan tertentu, pelanggaran terjadi di dalam daerah pinalti)
- Apakah,pada saat tendangan pinalti, penjaga gawang telah bergerak ke depan sebelum bola ditendang dan apabila bola telah melampaui garis gawang.
Membantu
Asisten wasit juga membantu wasit untuk mengawasi/mengamati pertandingan sesuai dengan Peraturan Permainan. Dalam hal-hal tertentu, asisten wasit dapat masuk lapangan permainan untuk membantu mengawasi/mengamati jarak 9,15M.
Jika terdapat campur tangan yang kurang pantas atau perilaku yang tidak tepat/senonoh, wasit akan membebaskan tugas seorang asisten wasit dan membuat laporan kepada pihak yang berwenang.

Peraturan 7-Lamanya pertandingan
Babak Permainan
Pertandingan berlangsung selama dua babak yang waktunya sama yaitu 45 menit, kecuali ada kesepakatan lain antara wasit dan kedua tim yang akan bertanding. Setiap kesempatan untuk merubah lama waktu permainan harus dibuat sebelum pertmainan dimulai dan harus sesuai dengan peraturan pertandingan.
Para pemain berhak untuk mendapat waktu istirahat antara kedua babak. Waktu istirahat harus tidak lebih dari 15 menit.Peraturan pertandingan harus menyatakan jangka waktu istirahat. Lama waktu istirahat dapat di ubah hanya atas persetujuan wasit.
Tambahan waktu dapat diberikan pada setiap babak untuk seluruh waktu yang hilang pada babak tersebut karena:
- Penggantian pemain
- Penilaian terhadap pemain yang cidera
- Pemindahan pemain yang cedera keliar lapangan permainan untuk mendapatkan perawatan
- Waktu yang dibuang dan sebab-sebab lainnya.
Tambahan waktu untuk waktu yang hilang adalah kebijakan wasit.
Jika tendangan pinalti harus dilakukan ulang, lamanya pertandingan dari setiap babak harus diperpanjang sampai tendangan pinalti selesai dilaksanakan secara sempurna. Suatu pertandingan yang tertunda dapat di ulang kembali, kecuali diatur lain dalam peraturan kompetisi.
Peraturan 8-Memulai dan Memula Kembali Permainan
Pendahuluan
Sebuah koin dilempar dan tim yang memenangkan pelemparan koin memutuskan kea rah gawang mana dia akan melakukan serangan selama babak pertama. Sedangkan tim yang satu lagi mengambil tendangan permulaan (kick off) untuk memulai pertandingan. Tim yang memenangkan pelemparan koin akan melakukan kick off untuk memulai pertandingan babak kedua.
Pada babak kedua pertandingan itu kedua tim berganti tempat dan melakukan serangan kearah gawang yang berlawanan. Kick off adalah suatu cara untuk memulai atau memulai kembali permainan:
- Pada saat dimulai pertandingan
- Setelah terciptanya gol
- Pada permulaan babak kedua
- Pada awal babak dari masing-masing babak perpanjangan waktu, bila ada.
- Gol dapat tercipta langsung dari kick off.
Prosedur :
- Seluruh pemain berada pada daerahnya sendiri
- Tim lawan dari tim yang melakukan kick off harus berada minimal 9,15M(10 yard)dari bola sampai bola dalam permainan
- Bola diletakkan pada titik tengah
- Wasit memberikan isyarat
- Bola sudah ada dalam permainan apabila setelah ditendang dia bergerak ke depan dan bergulir satu lingkaran
- Penendang kick off tidak boleh menyentuh bola kedua kalinya sampai bola telah disentuh/menyentuh pemain lainnya.
Setelah satu tim mencetak gol,kick off dilakukan oleh tim yang kemasukan gol.

Peraturan 9-Bola di Dalam dan Diluar Permainan
Bola di luar permainan
Bola berada diluar permainan apabila:
- Bola sepenuhnya melewati garis gawang atau garis samping apakah beradadi tanah atau di udara
- Permainan dihentikan oleh wasit.

Bola di dalam permainan
Bola berada di dalam permainan(sepanjang waktu pertandinagan) termasuk ketika:
- Bola memantul dari tiang gawang,mistar gawang atau tiang bendera sudut dan berada dalam lapangan permainan
- Bola memantul baik dari tubuh wasit maupun asisten wasit jika mereka berada dalam lapangan permainan.

Peraturan 10-Cara Mencetak Gol
Gol tercipta
Gol tercipta bila bola sepenuhnya melewati garis gawang,diantara kedua tiang gawang dan di bawah mistar gawang,asalkan sebelum itu terjadi pelanggaran terhadap peraturan permainan yang dilakukan oleh tim yang memasukan gol.
Tim yang mencetak gol lebih banyak selama pertandingan itu adalah pemenangnya.Jika gol yang dicetak kedua tim sama banyak atau tidak ada gol sama sekali,pertandingan dinyatakan seri/draw.
Dalam suatu kompetisi yang mensyaratkan adanya tim pemenang dari suatu pertandingan yang berakhir seri/draw;hanya prosedur yang telah disetujui oleh IFAB berikut ini yang boleh dipakai:
- Aturan penghitung gol dari hasil pertandingan tandang
- Waktu tambahan
- Tendangan pinalti.

Peraturan 11-Offside
Posisi ofsaid
Bukan pelanggaran apabila hanya berada dalam posisi offside. Seseorang pemain berada pada posisi offside jika pemain tersebut berada lebih dekat ke garis gawang lawan dari pada bola dan pemain lawan yang kedua terakhir.
Seorang pemain tidak berada pada posisi offside jika:
- Ia berada pada daerah permainannya sendiri
- Ia sejajar dengan pemain lawan yang kedua terakhir
- Ia sejajar dengan dua pemain lawan terakhir.
Pelanggaran
Seorang pemain yang berada pada posisi offside hanya dapt dihukum jika bola menyentuh seorang rekannya,terlibat aktif dalam permainan dengan:
- Mencampuri jalannya permainan
- Mengganggu/menghalang-halangi pemain lawan
- Memperoleh keuntungan dengan berada pada posisi tersebut.
Bukan Pelanggaran
Pemain yang berada dalam posisi ofsaid,tidak melanggar ketentuan offside jika dia menerima bola langsung dari:
- Tendangan gawang(goal kick)
- Lemparan kedalam(throw in)
- Tendangan sudut(corner kick).

Peraturan 12-Pelanggaran dan Kelakuan yang Tidak Sopan
Tendangan bebas langsung
Sebuah tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan jika seorang pemain melakukan kecurangan/menggunakan tenaga secara berlebihan:
- Menendang/mencoba menendang lawan
- Menjegal/mencoba menjegal lawan
- Melompat kea rah lawan
- Menabrak lawan
- Memukul/mencoba memukul lawan
- Mendorong lawan.
Tendangan bebas juga diberikan kepada tim lawan jika:
- Mentackle/menyerang lawan dengan menyentuh lawan sebelum bola
- Menahan/memegang lawan
- Meludahi lawan
- Memegang bola dengan sengaja(kecuali penjaga gawang di daerah pinaltinya sendiri).
Tendangan pinalti diberikan jika salah seorang pemain melanggar lawan dalam daerah pinaltinya sendiri.
Tendangan bebas tidak langsung
Tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada tim lawan,jika penjaga gawang:
- Menguasai bola dengan tangannya lebih dari 6 detik
- Menyentuh bola kembali dengan tangan setelah dilepaskan dari penguasaannya
- Memegang bola dengan sengaja dari operan teman satu timnya
Tendangan bebas tidak langsung juga diberikan kepada tim lawan jika:- Bermain dengan cara yang berbahaya
- Menghalangi pergerakan lawan
- Menghalangi penjaga gawang untuk melepaskan bola dari tangannya
- Melaksanakan pelanggaran lainnya.

Peraturan 13-Tendangan Bebas
Jenis-jenis tendangan bebas:
Tendangan bebas terbagi dua yaitu langsung atau tidak langsung. Sebuah gol dari tendangan tidak langsung disahkan apabila bola dimainkan oleh pemain lain sebelum bola tersebut masuk ke gawang.
Posisi tendangan bebas
Tendangan bebas dalam daerah pinalti
Tendangan bebas langsung atau tidak langsung kepada tim yang bertahan:
- Seluruh pemain lawan harus berada pada jarak9,15M dari bola
- Seluruh pemain lawan tetap berada diluar pinalti sampai bola dalam permainan
- Bola dalam permainan bila bola ditendang langsung keluar daerah pinalti
- Tendangan bebas dalam daerah gawang dilaksanakan dari titik maupun daerah tersebut.
Tendangan bebas diluar daerah pinalti
- Seluruh pemain lawan harus berada pada jarak minimal 9,15M dari bola sampai bola dalam permainan
- Bola dalam permainan bila sudah ditendang dan bergerak
- Tendangan bebas dilakukan dari tempat dimana pelanggaran terjadi.

Peraturan 14-Tendangan Pinalti
Sebuah tendangan pinalti dijatuhkan terhadap tim yang melakukan pelanggaran yangdihukum dengan tendangan bebas langsung,dan pelanggaran tersebut dilakukan di dalam daerah pinaltinya sendiri pada saat dalam permainan.
Posisi bola dan Pemain
Bola:
- Bola diletakkan pada titik tendangan pinalti.
Pemain yang melakukan tendangan pinalti:
- Dapat diidentifikasi secara tepat.
Kiper yang bertahan:
- Tetap berada pada garis gawangnya, dengan menghadapi penendang, berada diantara dua tiang gawang sampai bola ditendang.
Pemain selain dari penendang tendangan pinalti berada:
- Didalam lapangan permainan
- Diluar daerah pinalti
- Dibelakang titik pinalti
- Paling sedikit 9,15M dari titik pinalti.
Wasit
- Tidak memberi isyarat untuk melakukan tendangan pinalti sampai pemain-pemain berada pada posisi menurut peraturan.
- Memutuskan bila tendangan pinalti telah selesai dilaksanakan.
Prosedur
- Pemain yang melakukan tendangan pinalti menendang bola kea rah depan
- Penendang tidak boleh menyentuh bola untuk yang kedua kalinya sampai bola dimainkan oleh pemain lawan
- Bola sudah dalam permainan apabila permainan sudah di tending dan bergerak kearah depan.

Peraturan 15-Lemparan Ke Dalam
Lemparan ke dalam adalah suatu cara untuk memulai kembali permainan. Sebuah gol tidak dapat disahkan langsung dari lemparan ke dalam.
Lemparan ke dalam diberikan:
- Bila bola sepenuhnya melewati garis samping
- Dilakukan dari titik dimana bola melewati garis samping
- Diberikan kepada lawan dari pemain yang terakhir menyentuh bola.
Prosedur
Pada saat melemparkan bola,pemain yang melakukan lemparan ke dalam:
- Menghadap ke lapangan permainan
- Sebagian dari kakinya berada di atas garis samping atau diluar garis samping
- Menggunakan kedua belah tangan
- Melemparkan bola dari belakang melalui atas kepala.
Peraturan 16-Tendangan Gawang
Tendangan gawang adalah salah satu cara untuk memulai kembali permainan.Gol yang tercipta dari tendangan gawang langsung ke gawang lawan dinyatakan sah.
Tendangan gawang diberikan apabila:
Seluruh bagian bola yang ditendang oleh pemain dari tim yang menyerang,melewati garis gawang,baik menggelinding di tanah maupun melayang di udara,dan sesuai dengan peraturan permainan 10 kejadian tersebut bukan merupakan gol.
Prosedur
- Bola ditendang dari titik maupun dalam daerah gawang oleh seorang pemain dari tim yang bertahan
- Pemain lawan berada diluar daerah pinalti sampai bola berada dalam permainan
- Pemain yang melakukan tendangan gawang tidak boleh memainkan bola uuntuk kedua kalinya sebelum disentuh oleh pemain lain
- Bola berada dalam permainan apabila telah ditendang langsung keluar daerah pinalti.
Peraturan 17-Tendangan Sudut
Tendangan sudut adalah suatu cara untuk memulai kembali permainan. Gol yang tercipta langsung dari suatu tendangan sudut di anggap sah tetapi hanya terhadap gawang tim lawan.
Tendangan sudut diberikan apabila:
Seluruh bagian bola yang ditendang oleh pemain dari tim yang bertahan, melewati garis gawang, baik menggelinding di tanah maupun melayang di udara,dan sesuai dengan peraturan 10 kejadian tersebut bukan merupakan gol.
Prosedur:
- Bola diletakkan dalam lingkaran sudut dekat dengan tiang bendera sudut
- Tiang bendera sudut tidak boleh dipindahkan
- Pemain lawan berada pada jarak minimal 9,15M dari bola sampai bola dalam permainan
- Bola ditendang oleh salah seorang pemain dari tim yang menyerang
- Bola berada dalam permainan setelah ditendang dan bergerak
- Pemain yang melakukan tendangan sudut tidak menyentuh bola untuk kedua kalinya sebelum bola dimainkan oleh pemain lain.

0 comments:

Post a Comment

Click Only